14 Oct
14Oct

Facebook dan Instagram ads adalah fitur yang begitu powerfull untuk bisnis apabila anda bisa memanfaatkannya dengan maksimal. Sebab di era digital seperti sekarang, media promosi yang berbasis internet merupakan yang paling tepat untuk menjangkau banyak konsumen sekaligus. Bagaimana cara memaksimalkan penggunaannya ? Simak ulasannya berikut ini.

Maksimalkan Fitur Iklan di Facebook dan Instagram 

1. Optimalkan Profil Bisnis

Pada bagian profil, baik Instagram maupun Facebook menyediakan tempat khusus bagi pengguna untuk menjelaskan profil akun secara singkat. Bagian ini bisa anda manfaatkan untuk memperkenalkan bisnis. Namun bagian deskripsi tersebut umumnya memiliki batas maksimal, misalnya Instagram bio yang hanya dapat diisi dengan maksimal 150 karakter. 

Oleh sebab itu, anda harus pintar pintar dalam memanfaatkan space yang ada. Deskripsikan bisnis secara singkat dan padat dengan 1 sampai 2 kalimat saja. Langkah ini terbilang cukup tricky, usahakan anda dapat memberi kesan yang membuat audiens penasaran ingin mencari tahu lebih lanjut mengenai usaha yang anda jalankan. 

2. Buat Strategi Iklan

Sangat penting untuk memiliki strategi yang matang sebelum menggunakan Facebook dan Instagram ads. Ini menjadi salah satu kesalahan yang umum terjadi di kalangan pebisnis pemula. Dimana mereka mulai melakukan pengiklanan produk tanpa mempunyai perencanaan yang matang terlebih dahulu. Sebelum memulai ads, sebaiknya anda tanyakan kepada diri sendiri terlebih dahulu terkait dengan beberapa pertanyaan. 

Seperti apa yang ingin dipromosikan, apa yang ingin dicapai dengan melakukan pengiklanan, dan bagaimana anda dapat mengukur tingkat keberhasilan iklan. Jawaban pada setiap pertanyaan ini nantinya bisa menentukan arah iklan yang diciptakan. Pasalnya, pendekatan iklan untuk meningkatkan penjualan bahkan bisa berbeda dari pendekatan iklan untuk memperoleh banyak followers. 

Di samping itu, jangan lupa tentukan matrik keberhasilan dari iklan yang dibuat. Sebagai contoh untuk memperoleh banyak followers, maka iklan dikatakan berhasil apabila mampu meningkatkan followers hingga 20% banyaknya. 

3. Tentukan Fokus Konten

Konten yang dijadikan iklan pada Facebook dan Instagram ads bisa berbeda antara satu sama lain. Sehingga hal ini pun perlu diperhatikan dengan seksama, agar iklan yang dibuat benar benar bisa mencuri perhatian banyak audiens. Untuk konten Facebook, umumnya lebih menekankan pada information sharing. Sementara konten Instagram umumnya lebih condong pada image sharing. 

Jadi jika anda menggunakan Instagram ads, pastikan bahwa gambar yang dipasang sudah mempunyai kualitas baik. Seperti pencahayaannya cerah, penataan fotografi apik, dan beresolusi HD. Intinya untuk konten Instagram harus fokus pada tampilan visualnya. 

Tidak hanya beberapa poin di atas saja, namun anda bisa memaksimalkan penggunaan Instagram dan Facebook ads dengan cara menggunakan jasa pengiklanan. Penggunaan jasa seperti ini akan memudahkan anda membuat konten marketing yang lebih relevan. 

Seperti WEBARQ, digital marketing agency jakarta ini bisa membantu bisnis mengoptimalkan berbagai fitur pengiklanan di sosial media dengan baik.

Comments
* The email will not be published on the website.
I BUILT MY SITE FOR FREE USING